Melaka Academy
Pengelolaan Inventori Produk

Cara Packing Barang Online Shop yang Benar, Pesanan Selamat Sampai Tujuan!

Cara packing barang online shop perlu memerhatikan jenis produk yang dikirimkan hingga layanan ekspedisi yang sesuai kebutuhan.

Saat menjalani bisnis online, cara packing barang online shop yang benar tidak boleh luput dari perhatian seller. Mengapa? Keutuhan produk pesanan hingga sampai di tangan konsumen ditentukan dari cara packing produk tersebut. Selain itu, konsumen juga kerap memberikan review untuk kemasan barang yang mereka beli di online shop, apakah aman atau tidak.

Adakah cara khusus untuk mengemas produk yang akan dikirimkan kepada konsumen? Setidaknya ada lima langkah yang dapat dipraktikkan oleh sellers saat packing barang online shop agar kualitas produk dapat terjaga dengan baik.

5 langkah packing barang online shop

Dimulai dari mengenal karakteristik jenis produk yang dijual, bungkus kemasan, hingga jenis kemasan yang digunakan, tips berikut dapat membantu sellers mengemas produk menjadi lebih aman.

1. Kenali karakteristik jenis produk yang dikirim

Mulai dari material atau bahan produk yang dikirim hingga jenis produk yang dibeli oleh konsumen, sellers perlu mengenali informasi penting ini saat akan mengemas pesanan. Sebagai contoh, barang pecah belah, seperti gelas atau piring tentu membutuhkan kemasan ekstra, seperti dilapisi dengan bubble wrap agar tahan dari benturan.

kemasan bubble wrap
Ilustrasi kemasan bubble wrap

Contoh lainnya, jika akan mengemas produk yang dikonsumsi langsung, seperti makanan dan minuman. Packing barang online shop jenis ini perlu dibungkus rapat dengan bahan kemasan yang tidak mudah basah dan mampu menahan kualitas produk agar tetap terjaga serta tidak mudah hancur.

Tidak hanya jenis dan karakteristik produk, ukuran produk juga menentukan bagaimana pesanan online shop harus dikemas. Misalnya, produk skincare hadir dengan kemasan tersendiri disesuaikan dengan ukuran produk tersebut, seperti kemasan travel yang ukurannya lebih kecil.

2. Bungkus produk secara berlapis

Sempat disinggung pada poin sebelumnya, bahwa jenis produk menentukan packing barang. Selain menggunakan bubble wrap, menyediakan pilihan kemasan, seperti packing kayu juga dapat menjadi alternatif. Opsi ini dapat ditawarkan pada konsumen untuk produk pecah belah atau barang elektronik, seperti personal computer. Dengan begitu, konsumen akan mendapatkan perasaan lebih lega saat mengetahui bahwa pesanannya dikemas secara lebih hati-hati.

3. Tempelkan stiker peringatan pada kemasan

Bagi sebagian produk yang tersedia di online shop, jenis barang mudah pecah dan terbakar perlu untuk ditempelkan stiker peringatan pada packing kemasan tersebut. Dengan begitu, kurir maupun jasa pengiriman akan lebih berhati-hati saat memproses pengiriman pesanan tersebut.

stiker fragile untuk kemasan produk pecah belah
Ilustrasi stiker barang mudah pecah pada kemasan produk

4. Pilih jasa pengiriman yang sesuai dengan karakteristik produk

Dalam kasus tertentu, packing barang online shop untuk jenis makanan dan minuman, umumnya harus dikirim secara instan. Pasalnya, tidak semua makanan dan minuman tahan pada suhu ruangan dan perlu disimpan di suhu yang lebih dingin. Dalam hal ini, jenis pengiriman instan direkomendasikan untuk menjaga kualitas dan rasa dari makanan dan minuman tersebut.

5. Selipkan pesan personal dan informasi produk

Memberikan sentuhan personal pada kemasan barang online shop yang dikirim kepada konsumen juga menjadi nilai plus. Hal ini dapat menjadi ciri khas dari produk atau brand dan pembeda antara sellers satu dengan lainnya.

Ilustrasi pesan personal di dalam kemasan produk

Selain itu, packing barang online shop juga dapat dilengkapi dengan informasi produk secara lebih lengkap. Baik itu cara menggunakan atau mengonsumsi hingga informasi khusus, seperti disclaimers (peringatan), perlu untuk dikomunikasikan dengan konsumen. Melalui cara ini, konsumen akan menaruh kepercayaan lebih, sehingga tidak akan ragu untuk melakukan pembelian untuk kedua kalinya, kemudian menjadi pelanggan loyal.

Itulah informasi mengenai cara packing barang online shop yang perlu diperhatikan. Dengan menaruh perhatian lebih terhadap kemasan produk yang akan dikirim, sellers dapat membentuk image atau citra brand menjadi lebih terpercaya.

Kamu sellers online shop yang punya banyak akun di marketplaces? Sering kali bingung dengan cara mengelola online shop, karena harus bolak-balik mengatur secara manual dari masing-masing e-commerce? Kelola banyak akun marketplace jadi lebih mudah dengan Melaka Omnichannel, loh! Pantau jumlah stok produk hingga catatan penjualan dari berbagai marketplaces dapat diakses dari satu platform saja! Penasaran? Pakai Melaka, sekarang juga! GRATIS!

‍